menu melayang

Kamis, 12 Juni 2025

JUMAT MENGAPA MENJADI HARI KHUSUS?

 



Oleh : H.S. Miharja, Ph.D

 

Pembagian waktu dalam satu minggu yang terdiri dari tujuh hari merupakan sistem yang telah berlangsung secara universal. Dalam Islam, hari Jumat memiliki posisi istimewa sebagai hari ibadah umat Islam yang menandai puncak spiritualitas mingguan.

Siklus waktu merupakan bagian penting dalam kehidupan manusia. Di antara pembagian waktu tersebut, minggu yang terdiri dari tujuh hari memiliki akar sejarah dan spiritual yang dalam. Hari Jumat bukan sekadar bagian dari minggu, tetapi ia memiliki dimensi ibadah, sosial, dan simbolik yang sangat kuat. Dalam konteks global, hari kerja dan akhir pekan juga memberi dampak signifikan terhadap psikologi individu dan struktur sosial.

Hari Jumat dalam Islam

Hari Jumat (الجمعة) berasal dari akar kata "jama‘a" (جَمَعَ) yang berarti “berkumpul”. Ini merujuk pada kewajiban salat Jumat berjamaah yang hanya dilakukan sekali dalam seminggu.

Keutamaan Hari Jumat disebut dalam Al-Qur’an

 "يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا نُودِيَ لِلصَّلَاةِ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَىٰ ذِكْرِ اللَّهِ..."

“Wahai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk salat pada hari Jumat, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah...” (QS. Al-Jumu‘ah: 9)

Nabi Muhammad ﷺ bersabda:

 "خيرُ يومٍ طلعت عليه الشمسُ يومُ الجمعةِ؛ فيه خُلِقَ آدمُ، وفيه أُدْخِلَ الجنةَ، وفيه أُخْرِجَ منها..."

“Sebaik-baik hari yang matahari terbit padanya adalah hari Jumat; pada hari itu Adam diciptakan, dimasukkan ke surga, dan dikeluarkan darinya...” (HR. Muslim)

Fungsi Sosial dan Spiritual hari Jumat adalah momentum spiritual, untuk membersihkan jiwa dan mendekatkan diri kepada Allah. Ada juga fungsi sosial sebagai tempat penyampaian khutbah yang mengandung pesan moral dan sosial umat.

Asal Usul Nama-Nama Hari dalam Islam

Berbeda dari kalender Romawi atau Latin yang menggunakan nama dewa-dewi, Islam menggunakan penamaan berdasarkan angka urutan, kecuali Jumat dan Sabtu: Al-Aḥad (الأحد), Senin (الإثنين),  Selasa (الثلاثاء), Rabu (الأربعاء), Kamis (الخميس), Al-Jumu‘ah (الجمعة), Sabtu (السبت) hari ketujuh, dari kata Ibrani Sabbath. Nama-nama ini menunjukkan keteraturan numerik dan prinsip tauhid dalam ajaran Islam.

Makna Kosmologis Angka Tujuh

Islam menekankan pentingnya angka tujuh sebagai simbol keteraturan kosmos dan spiritualitas. 7 langit (QS. Al-Mulk: 3). 7 putaran tawaf. 7 ayat dalam Al-Fatihah. 7 pintu neraka (QS. Al-Hijr: 44).

Tujuh hari dalam seminggu tradisi yang lama dan universal. Tradisi kuno Babilonia mengaitkan dengan 7 benda langit yang terlihat mata. Dalam Islam, Allah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, dan hari ketujuh adalah simbol penyempurnaan dan refleksi (bukan hari "istirahat" dalam arti Tuhan lelah).

 "وَلَقَدْ خَلَقْنَا السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ وَمَا بَيْنَهُمَا فِي سِتَّةِ أَيَّامٍ..." (QS. Qaf: 38)

Pengaruh Hari Kerja dan Akhir Pekan secara Psikologis

Hari kerja (Senin–Kamis) diasosiasikan dengan produktivitas dan tekanan. Akhir pekan (Sabtu-Minggu) memberikan waktu untuk pemulihan dan refleksi. Fenomena seperti "Monday Blues" dan "Friday Relief" merupakan indikator stres dan kelelahan kerja. Hari Jumat memberikan ruang untuk pembersihan mental melalui mandi sunah, doa, dan salat Jumat.

Dampak Sosiologis Pembagian Minggu

Minggu kerja menciptakan struktur dan disiplin dalam sistem sosial (ekonomi, pendidikan, birokrasi). Akhir pekan memperkuat solidaritas keluarga dan komunitas. Salat Jumat berperan sebagai pertemuan publik mingguan yang memperkuat pesan moral dan identitas kolektif umat Islam.

Penutup

Hari Jumat merupakan hari sentral dalam minggu Islam yang mengintegrasikan dimensi ibadah, sosial, dan spiritual. Pembagian tujuh hari dalam seminggu mencerminkan keteraturan kosmis yang selaras dengan ajaran Islam, serta memiliki pengaruh nyata dalam keseimbangan struktur sosial umat manusia. Dengan memahami nilai-nilai ini, umat Islam dapat lebih menghargai waktu sebagai anugerah dan instrumen tazkiyah (penyucian diri) serta perbaikan masyarakat.

Blog Post

Related Post

Back to Top

Cari Artikel